Uang Saku Kip Kuliah 2024 Kapan Cair Semester 1

Uang Saku Kip Kuliah 2024 Kapan Cair Semester 1

Selesai S1 langsung buka praktek?

→ Perjalanan untuk menjadi psikolog klinis cukup panjang. Dimulai dari S1 selama 4 tahun, dilanjut dengan Program Profesi Psikolog Umum selama 2 tahun, kemudian mengambil spesialisasi sesuai dengan minat masing-masing. Jika ditotal, kurang lebih memakan waktu sekitar 7 tahun.

Syarat Pendaftaran KIP Kuliah 2023 IAIN Kudus

Adapun syarat dalam melakukan pendaftaran KIP Kuliah 2023 di IAIN Kudus, merujuk SE Nomor Nomor 2191/In.37/R3/04/2023, sebagai berikut:

Alur dan Cara Daftar KIP Kuliah 2023 IAIN Kudus

Sementara, bagi yang ingin mendaftar, alur dan cara daftar KIP Kuliah 2023 di IAIN Kudus sebagai berikut:

1. Login pada (http:/beasiswa.iainkudus.ac.id) dengan memasukkan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) dan nama ibu kandung;

2. Mengisi Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), Nomor Induk Kependudukan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Nomor Handphone;3. Upload Kartu Indonesia Pintar (KIP), anggota dari Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), anggota dari Program Keluarga Harapan (PKH) atau Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan yang sejenisnya;

4. Upload Pas foto terbaru berwarna 4x6;

5. Upload Kartu Tanda Penduduk (KTP) Mahasiswa;

6. Upload Kartu Tanda Penduduk (KTP) Orang Tua bagi yang mengumpulkan persyaratan menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) / Program Keluarga Harapan (PKH);

7. Upload fotokopi rapor semester 1 sampai 6 di kelas X - XII yang dilegalisir pejabat yang berwenang di sekolah;

8. Upload Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) mengetahui oleh kepala desa;

9. Upload surat keterangan tidak mampu secara ekonomi dari Kelurahan/kepala desa yang menyebutkan nominal penghasilan orang tua per bulan;

10. Upload sertifikat atau penghargaan atas prestasi yang dimiliki (jika punya);

11. Upload bukti copy pembayaran rekening listrik selama 3 bulan berturut-turut, jika nama yang tertera di rekening belum atas nama sendiri, harus melampirkan keterangan dari RT mengetahui kepala

12. Desa/kelurahan dan untuk pembayaran listrik prabayar dibuktikan dan disesuaikan pengisian/pembayaran;

Upload foto kondisi rumah milik orang tua/wali yang ditempati. (1) tampak depan (2) tampak belakang (3) tampak samping (4) ruang tamu (5) atap/interknit (6) tampak dapur;

13. Upload fotokopi KK (Kartu Keluarga) atau Surat Keterangan tentang susunan keluarga;

14. Upload Surat Keterangan Kematian Dari Desa Setempat, jika orang tua meninggal;

15. Membuat pakta integritas, bermaterai Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah). (Untuk format bisa download di file pendukung atau pengumuman Web pada alamat (http:/beasiswa.iainkudus.ac.id);

16. Bersedia untuk melanjutkan studi sampai selesai dan tidak mengundurkan diri dari Beasiswa Program KIP (Kartu Indonesia Pintar) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus;

17 Bersedia bertempat tinggal:

tirto.id - Pendidikan

Kontributor: SulthoniPenulis: SulthoniEditor: Yulaika Ramadhani

Yeay, kembali ke sekolah!

Setelah sekitar dua tahun bersekolah dari rumah, di tahun ajaran kali ini anak-anak mulai kembali ke sekolah. Wah, menyenangkan ya bisa beraktivitas bersama teman-teman dan guru di sekolah, Sahabat Kancil. Tentu dengan tetap menjaga perilaku agar tetap sehat.

Salah satu bahasan penting seputar kembali ke sekolah adalah tentang uang saku. Biasanya uang saku ini digunakan oleh anak untuk membeli cemilan dan makan siang di sekolah. Ada juga yang menggunakan uang saku untuk transportasi dari rumah ke sekolah, tempat les, dan sebaliknya.

Besaran uang saku juga berbeda-beda antar anak dan antar keluarga. Berbagai pertimbangan seperti jumlah, fungsi, dan aturan main mengenai uang saku tentu didiskusikan dulu antara orang tua dan anak. Apakah uang saku harus diberikan pada anak? Kalau sudah kenal uang, bisa jadi materialistis-kah? Adakah manfaat uang saku selain untuk jajan? Ternyata, uang saku ini punya manfaat penting untuk perkembangan anak lho, Sahabat Kancil.

Para ahli keuangan dan psikolog sependapat bahwa uang saku bisa menjadi sarana bagi anak untuk melatih kemampuan literasi finansial sebagai persiapan di masa dewasa. Mereka berlatih secara langsung tentang menabung, belanja, serta mengelola keinginan atau kebutuhan, dan uang yang dimiliki. Targetnya memang bukan untuk jadi milyuner di usia muda ya, Sahabat Kancil. Yang penting adalah bagaimana membentuk kebiasaan agar mereka mampu mengelola keuangannya ketika dewasa kelak.

Melalui uang saku ini anak belajar mengenai tanggung jawab, prioritas dalam skala pribadi, pengambilan keputusan, dan tentang sebab-akibat. Bayangkan kalau anak menghabiskan uang jajan untuk satu minggu dalam satu hari, misalnya. Anak langsung merasakan akibat atau konsekuensi dari keputusannya. Maka selanjutnya dia akan belajar untuk menahan diri dan lebih berhati-hati dalam menggunakan uangnya. Latihan kecil dan sederhana yang akan bermanfaat bagi kehidupannya kelak.

Berikut adalah tips bagi Sahabat Kancil dalam menyiapkan anak mengelola uang sakunya.

Perhatikan usia dan kemampuan anak. Apakah anak sudah mengenal nilai mata uang? Bagaimana dengan proses transaksi jual-beli atau menabung? Jika sudah kenal, maka anda dapat melanjutkan ke tahap berikutnya. Jika belum, tugas anda untuk mengenalkan ya.

Diskusikan dengan anak alasan ia membutuhkan uang saku. Misalnya: karena makan siang di kantin sekolah dan ada kegiatan ekstra sepulang sekolah. Atau, untuk ongkos transportasi pulang ke rumah setelah les. Bisa juga untuk beli susu dan makanan ringan di warung/toko. Fokus pada kebutuhan anak ya, Sahabat Kancil. Bahkan dalam satu keluarga pun, bisa jadi tiap anak punya kebutuhan yang berbeda.

Lakukan survey.  Minta anak untuk survey, berapa harga-harga kebutuhannya? Sekali makan di kantin sekolah dengan menu yang ia sukai perlu berapa rupiah?

Buat perhitungan. Bersama anak, buat perhitungan budget yang dibutuhkan untuk satu hari. Jika anak sudah mampu menggunakan komputer, sekalian berlatih menggunakan aplikasi lembar kerja untuk perhitungan bisa jadi nilai plus dalam belajar.

Sepakati aturan main. Nah ini bagian yang seru. Tiap keluarga punya value yang berbeda, juga tujuan pembelajaran. Orang tua dan anak harus sepakat dulu mengenai aturan main. Apa saja guna uang saku, seperti apa wewenang dan tanggung jawab anak. Misalnya, setelah berdiskusi dengan anak, kesepakatannya adalah uang saku diberikan per 3 hari. Dengan nilai pembulatan ke atas agar anak mendapat kesempatan menabung. Bagaimana dengan menabung, di depan atau tunggu ada sisa? Silakan disepakati kembali dengan anak. Kalau kurang bagaimana? Kalau lebih, boleh buat apa saja? Semua harus dibicarakan di awal ya, Sahabat Kancil. Segala syarat dan ketentuannya dibuat rinci dan jelas, agar anak paham batasannya.

Pelaporan. Jangan lupa untuk menetapkan sistem pelaporan. Dalam literasi keuangan, selain budget, pengelolaannya juga penting. Jadi berikan kesempatan bagi anak untuk mengelola uangnya sendiri dengan mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran setiap hari. Boleh menggunakan aplikasi pencatatan keuangan yang ada di smart phone. Belum pegang hp sendiri? Gak masalah, pinjam hp orang tua untuk mencatat aktivitas keuangan juga boleh. Di akhir periode (mingguan/bulanan), anak harus melaporkan keuangannya kepada orang tua sebelum bisa mendapatkan jatah uang saku berikutnya.

Tinjau aktivitas keuangan. Sst, ingat ya, di bagian ini tidak perlu marah-marah. Anak sedang berlatih, jadi perlu bimbingan. Bukan perlu hukuman. Berdiskusi secara santai dan menyenangkan akan membuat anak merasa nyaman dengan prosesnya. Tanyakan bagaimana perasaan anak ketika mengelola uang sakunya, apa kendala yang dihadapi, bagiamana solusi yang dipilih oleh anak, apa konsekuensi yang didapatkannya, dan tentunya bahasan mengenai rencana dan tujuan keuangan yang mungkin dimiliki oleh anak.

Dalam bahasan selanjutnya, kita akan bahas lebih detil mengenai manfaat uang saku bagi perkembangan anak ya, Sahabat Kancil. (ANM)

https://widgets.weforum.org/nve-2015/chapter1.html

https://www.psychologytoday.com/us/blog/good-thinking/201309/should-you-give-your-kids-allowance

https://www.cnbc.com/2020/01/24/how-allowance-teaches-children-about-money-and-financial-literacy.html

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Artikel ini membahas hal-hal yang dipelajari di jurusan Psikologi serta kumpulan pertanyaan menarik terkait masa perkuliahan dan prospek kerja.

Setiap orang pasti punya masalah. Begitu pun kamu yang sedang membaca artikel ini. Ada masalah yang dapat diketahui penyebabnya, dan ada juga yang timbul begitu saja sampai bikin kita overthinking setiap malam, seperti:

“Kenapa gue ngerasa nggak berguna?”

“Kenapa mood gue cepet banget berubah?”

Selain memikirkan masalah sendiri, terkadang kita juga penasaran dengan tingkah laku orang lain. Apa alasan si A sering marah-marah? Kenapa si B takut tiap ketemu orang banyak? Semua itu jadi tanda tanya besar buat kita. Nggak jarang, ada pula yang langsung nge-judge tanpa mau mengenal lebih dalam.

“Males gue sama si A, ngegas mulu,”

“Kalau main jangan ngajak si B, dia mah sombong,”

Untuk menghindari kebiasaan judgemental seperti tadi, kita bisa memahami perilaku seseorang lewat ilmu Psikologi yang merupakan salah satu jurusan favorit di perkuliahan.

Simpelnya, Psikologi adalah ilmu yang menganalisis perilaku dan fungsi mental manusia. Melalui ilmu Psikologi, kita diajak mengenal diri sendiri, orang lain, serta cara bersikap di lingkungan.

Baca Juga: Bipolar dan Mood Swing Itu Beda Lho!

Kuliah Psikologi bisa dari IPS nggak?

→ Berdasarkan ketentuan Menteri Pendidikan terbaru, pemilihan jurusan kuliah tidak bergantung pada jurusan saat di SMA. Tapi, aturan ini hanya berlaku di PTN aja, ya! Untuk kampus swasta mempunyai kebijakan masing-masing.

Pertanyaan Seputar Jurusan Psikologi (Frequently Asked Questions)

Karena selalu ramai peminat, banyak pertanyaan yang mulai bermunculan mengenai jurusan Psikologi. Dari yang lucu sampai yang mengarah ke jenjang karir. Biar nggak penasaran, aku kasih rangkuman FAQ-nya di bawah!

Lah, terus kerja apa dong abis lulus?

→ Banyak! Lulusan Psikologi dibekali dengan kemampuan menganalisis berbagai permasalahan individu, mengolah data, membuat program pelatihan kerja & pendidikan, serta public speaking yang mumpuni. Prospek kerja jurusan ini terbuka di bidang Human Resource, konsultan pendidikan, UX Researcher, konselor, dan sebagainya. Kamu bisa berkarir di pemerintahan, BUMN, swasta, dan NGO.

Kapan malam 1 Suro 2024?

Tanggal 1 Suro bertepatan dengan 1 Muharam pada kalender Islam. Lantas, malam 1 Suro 2024 tanggal berapa jika berdasarkan kalender Masehi?

Dikutip dari Majalah Adiluhung Edisi 24 berjudul Tradisi Suro, malam satu Suro biasanya diperingati pada malam hari setelah magrib pada hari sebelum masuk tanggal 1.

Nah, tahun ini 1 Muharam jatuh pada Minggu, 7 Juli 2024. Tanggal tersebut juga menjadi tanggal 1 Suro dalam kalender Jawa. Dengan demikian, malam 1 Suro jatuh pada Sabtu, 6 Juli 2024 malam.

Sebagian masyarakat Jawa masih menganggap bulan Suro memiliki keistimewaan. Beberapa di antara mereka menyambutnya dengan berbagai kegiatan ritual dan laku prihatin. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk syukur atas berkah Tuhan di awal tahun yang baru.

Masyarakat Jawa di beberapa daerah biasanya juga merayakan malam satu Suro dengan arak-arakan kirab kerbau albino atau kebo bule dan benda-benda pusaka.

Berbagai sumber menyebut kalau Malam 1 Suro eksis setelah Sultan Agung, pemimpin Kerajaan Mataram pada saat itu, menginginkan masyarakatnya tak lagi mengikuti Kalender Saka (Hindu).

Sang Sultan ingin masyarakatnya mulai mengikuti Kalender Hijriah (Islam). Sebagai salah satu bentuk usahanya, Sultan Agung memadukan tradisi Jawa dan Islam kemudian mengenalkan tahun baru dalam Islam 1 Muharram sebagai 1 Suro.

Kalender Jawa versi Sultan Agung dimulai 1 Suro Tahun Alip 1555 atau bertepatan persis dengan 1 Muharram 1043 Hijriah. Penentuan tahun baru Jawa Kalender Sultan Agung diberlakukan mulai 1633 Masehi.

Kalender Jawa ini mengikuti sistem perjalanan bulan mengikuti bumi (qomariyah) seperti halnya Kalender Hijriah.

Tahun pun berganti dan hingga kini malam Satu Suro tetap dilaksanakan sebagai warisan budaya masyarakat Jawa dan dirayakan untuk menyambut pergantian tahun Jawa.

Demikian penjelasan mengenai kapan malam 1 Suro 2024. Semoga bermanfaat.

tirto.id - Bansos PKH untuk periode salur Desember 2024 dikabarkan akan segera cair. Pencairan di bulan Desember menjadi periode salur terakhir di tahun 2024.

Seperti diketahui, Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan bantuan sosial (bansos) yang diberikan langsung oleh pemerintah kepada keluarga miskin atau rentan miskin yang memenuhi kriteria sebagai penerima.

Besaran yang diterima untuk bansos ini juga beragam disesuaikan dengan kriteria penerimanya. Nominalnya dimulai dari Rp900 ribu-Rp3 juta per tahun.

Namun dari total yang diterima itu, proses penyalurannya akan terbagi sebanyak tiga kali.

Bansos PKH 2024 sendiri telah dicanangkan pemerintah akan disalurkan sebanyak 4 tahap penyaluran.

Tahap pertama telah disalurkan pada periode Januari-Maret, kemudian tahap kedua pada April-Juni, dan tahap ketiga pada Juli-September.

Sedangkan untuk tahap keempat, periode salurnya ada di bulan Oktober-Desember.

Jika mengacu pada hal tersebut, maka masa pencairan bansos PKH Desember ini termasuk proses penyaluran bantuan tahap terakhir.

Sayangnya, pemerintah belum mengumumkan jadwal pencairan untuk periode salur Desember 2024.

Kendati demikian, masyarakat dapat memantaunya secara langsung dengan cara mengeceknya di laman cekbansos.kemensos.go.id.

Untuk mengetahui jadwal pencairan dan apakah termasuk penerima bansos ini atau tidaknya, simak tata caranya berikut ini.

Apa bener kalau anak Psikologi harus pinter Bahasa Inggris?

→ Sebagian besar bahan ajar jurusan ini memang berbahasa Inggris. Namun, terkadang ada dosen yang memberi softcopy materi yang telah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia.

Kampus dengan Jurusan Psikologi

Sebagai salah satu prodi favorit, Psikologi dapat ditemukan di hampir seluruh PTN maupun PTS di Indonesia. Biaya kuliah di jurusan ini sedikit lebih mahal karena berhubungan dengan dunia kesehatan. Meski begitu, kamu bisa mendaftar meminta keringanan UKT atau mendaftar ke program KIP-Kuliah.

Berikut universitas negeri dan swasta psikologi terbaik di Indonesia:

Kuliah psikologi bisa baca pikiran ya, kak?

→ Jurusan Psikologi adalah program studi yang mempelajari tingkah laku manusia, bukan meramal masa depan apalagi baca pikiran.